Rapat penetapan Hari Libur Siswa di Kota P.Sidimpuan dampak
kabut asap yang di hadiri Sekda Kota P.Sidimpuan, Zul Feddy Simamora, Asisten
II dan III, Kadis Pendidikan, Kadis Kesehatan, Ketua Dewan Pendidikan, serta
seluruh Kepala Sekolah di Aula Dinas Pendidikan Kota P.Sidimpuan Selasa (27/10)
P.Sidimpuan STT Blog
Hari ini seluruh siswa pendidikan anak usia dini (paud),
taman kanak-kanak (TK), dan sekolah dasar (SD) Sekolah Menengah Pertama (SMP)
sederajat di Kota P.Sidimpuan, diliburkan selama empat hari akibat kualitas
udara yang buruk dampak dari kabut asap.
Asisten II Pemerintah Kota P.Sidimpuan, H.Abd.Rosad Lubis MM yang
juga mantan Kadis Pendidikan Kota P.Sidimpuan, mengatakan, libur selama empat
hari (Rabu-Sabtu) tanggal 28-31- Oktober 2015 tersebut merupakan keputusan
Pemerintah Kota P.Sidimpuan. Keputusan itu diambil karena kualitas udara yang
terus memburuk.
"Seluruh paud, TK, SD dan SMP sederajat diliburkan
selama empat hari karena asap kiriman dari Provinsi tetangga sudah tidak sehat.
Sementara SMA dan SMK tetap sekolah," katanya, Selasa (27/10) usai
mengikuti rapat pengambilan keputusan meliburkan sekolah ini di Aula Dinas
Pendidikan Kota P.Sidimpuan.
Abd.Rosad Lubis menambahkan, diliburkannya siswa tersebut
akibat sangat rentan terkena infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dari kabut
asap tersebut. Sementara siswa SMA dan SMK tetap melakukan kegiatan
belajar-mengajar di dalam ruangan sekolah dengan memakai masker.
"Dengan kondisi itu maka alternatif dilakukan
meliburkan anak-anak sekolah, itu sudah kita rapatkan dengan Pak Wali Kota, Dinas
pendidikan, BPBD P.Sidimpuan dan Dinkes berserta instansi terkait," paparnya.
Hal senada juga di sampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota
P.Sidimpuan M.Luthfi Siregar,MM Berdasarkan hasil rapat dengan wali kota
beserta instansi lainnya, maka untuk sementara sekolah itu diliburkan dan hal
ini telah kita sampaikan kepada seluruh Kepala Sekolah baik Negeri maupun
Swasta yang ada di Kota ini untuk meliburkan siswanya. Dia mengingatkan kepada
seluruh orang tua agar memperbanyak kegiatan anak di dalam rumah. Artinya,
meski beberapa hari ini diliburkan, namun tidak berarti jadwal belajar mereka
di rumah juga libur.”Itu hanya libur di sekolah, tapi di rumah harus aktif,
sehingga tidak ketinggalan mata pelajaran,” ujarnya.
Secara tehnis masing masing kepala sekolah dan guru telah
memberikan berbagai hal kegiatan pelajaran di rumah bagi siswanya agar para
siswa tetap belajar di rumah. Pertemuan untuk menetapkan libur bagi pelajar
tersebut di hadiri Sekda Kota P.Sidimpuan, Zul Feddy Simamora, Asisten II dan
III, Kadis Pendidikan, Kadis Kesehatan, Ketua Dewan Pendidikan serta seluruh
Kepala Sekolah yang ada di Kota P.Sidimpuan. (Anas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar