30 September 2016
Pembangunan Bidang Kesehatan Prioritas Pemko Sidimpuan
P.Sidimpuan STT____
KITA ketahui bahwa indeks pembangunan kesehatan masyarakat (IPKM) terdiri dari indikator-indikator kesehatan merupakan tolak ukur keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan. Dengan adanya IPKM ini tentunya sangat penting bagi kota Padangsidimpuan untuk perencanaan dan kegiatan pembangunan di bidang kesehatan agar lebih difokuskan pada pada indikator-indikator yang masih perlu perhatian khusus baik di bidang gizi balita, immunisasi kesehatan lingkungan dan lain sebagainya.___
Hal itu diutarakan walikota Padangsidimpuan Andar Amin Harahap,S.STP,MSi dalam sambutannya yang diwakili Asisten II Ekonomi Pembangunan Dr.Ali Pada Harahap pada acara diseminasi hasil study kualitatif indeks pembangunan kesehatan masyarakat (IPKM) kota Padangsidimpuan di Gedung Bung Hatta, MAN 2, Jalan Sutan Soripada Mulia, Rabu (28/9).___
Selanjutnya dikatakan walikota masalah kesehatan juga menjadi salah satu prioritas utama dalam pembangunan di kota Padangsidimpuan ini karena kesehatan juga merupakan suatu investasi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.Namun harus diakui bahwa masalah keseaetan bukan hanya menjadi tanggungjawab bidang kesehatan saja tetapi dibutuhkan komitmen dari semua pihak baik legislatif eksekutif dan juga kemandirian masyarakat.___
Ketua panitia kegiatan Yusrida Fatma, M.Kes sebelumnya melaporkan acara desiminasi ini merupakan lanjutan dari kegiatan Badan Pennelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI yang telah melaksanakan pengumpulan data study kualitatif determinan faktor yang mempengaruhi nilai IPKM Tahun 2015 di 9 Kabupaten/Kota di Indonesia.
Dimana, Balitbang Kesehatan merasa perlu menyampaikan hasil study kualitatif yang mempengaruhi nilai IPKM serta pejelasan lebih lanjut tentang IPKM kepada pimpinan daerah dan jajarannya di masing-masing daerah Kabupaten/Kota tersebut termasuk di Kota Padangsidimpuan.____
Tujuan pertemuan ini lanjut Fatma agar pimpinan daerah dan seluruh jajarannya dapat lebih memahami peran IPKM dalam pembangunan kesehatan serta alternatif intervensi yang diperlukan untuk perbaikan. Pesertanya terdiri dari berbagai unsur FKPD seperti Dinkes, Dinsosnaker, Badan Ketapang, PUD,BPS,Kapuskesmas dan lainnya.
Adapun nara sumber pada kegiatan tersebut diantaranya Roy Nusa, SKM, MSi, sebagai peneliti madya Balitbang Kemenkes dalam IPKM sebagai tim teknis yang menjelaskan tentang IPKM. Berikutnya, Turniani Laksmiarti, SE,MM, sebagai peneliti Balitbangkes dalam IPKM sebagai tim study kualitatif IPKM, Asep Kusnadi,SH, peneliti pertama di Balitbangkes juga tim study kualitatif IPKM, Mitri Rahmawati, Kasubbag KKU, bekerja di Puslitbangkes upaya kesehatan masyaraka dan Zubaidah, bendahara, bekerja di Puslitbangkes upaya kesehatan masyarakat.____
"Metode pertemuan ini berupa ceramah, dialog dan tanya jawab," ujarnya.Hadir pada acara tersebut Sekretaris Dinkes Syaiful Bahri, para Kabid Dnkes, Kapuskesmas, mewakili pimpinan SKPD dan lainnya. (Anas).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar