12 September 2012

Pilkada P.Sidimpuan : H.Maragunung Hrp minta aparat jangan intervensi

 APARATUR PEMERINTAHAN KOTA P.SIDIMPUAN JANGAN INTERVENSI MAYARAKAT DALAM PEMILUKADA


P.Sidimpuan STT Blog
Wakil Walikota Padangsidimpuan (Psp) H.Maragunung Harahap,MM, memperingatkan aparatur pemerintahan dalam semua tingkatan hingga kepala Lingkungan dan Kepala Dusun, untuk tidak menggunakan kekuasaanya demi meraih kemenangan salah satu pasangan kandidat dalam Pemilukada Kota Psp thn 2012. Siapapun dilarang melakukan intervensi khususnya terhadap Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan melibatkan mereka dalam politik praktis."Jangan ada PNS yang diarahkan dan diminta untuk mendukung salah satu pihak, dan berlaku tidak netral serta terlibat politik praktis, termasuk kepala lingkungan ataupun kepala dusun" pinta Maragunung, kemarin (11/9). Menurut H.Maragunung, dalam pemilukada Kota Psp sangat rawan terjadi kecurangan. Untuk itulah, ia mengingatkan agar PNS tetap berlaku netral.
  "Saya minta PNS di kota ini jangan terlibat dalam upaya dukung mendukung saat pemilukada nanti, sebab resikonya sangat tinggi, sebaiknya bantu masyarakat agar terjadi suasana yang kondusif dan hak pilih masyarakat tersebut bisa disalurkan dengan baik" ujarnya.

Maragunung juga berharap, pemilukada dapat berjalan dengan lancar, tepat waktu, jujur dan adil. Ia mengakui, pelaksaan pemilukada Kota Psp sangat menarik, dengan banyaknya calon yang memiliki latar belakang beragam. Misalnya, ada yang berlatar pengusaha, politikus, birokrat dan pada saat ini ada dua pasangan calon yang ikut dari jalur perseorangan. Kemudian yang menarik ada salah satu calon yang di usung 18 Partai Politik."Hal ini membuat demokrasi menjadi semakin menarik dan cantik, untuk itu jangan di kotori dengan intervensi tetapi berikan pencerahan kepada masyarakat siapa yang paling layak dipilih dalam perspektif pembangunan kota Psp ini" ujarnya.

Lebih lanjut di katakannya, bila aparatur pemerintahan terlibat langsung atau intervensi kemungkinan akan mudah terjadi pergesekan di tengah masyarakat. Belum tentu masyarakat akan satu pandangan dengan keinginan untuk memenangkan salah satu kandidat tersebut.   
Pernyataan Wakil Walikota  ini, langsung disambut gembira sejumlah kalangan. Salah satunya, anggota DPD Partai Golkar Kota Psp Nasruddin Nst, “ sebenarnya kita sudah melihat ketidak netralan aparatur pemerintah saat ini, termasuk beberapa orang oknum kepala lingkungan yang menggunakan kekuasaanya untuk mengintervensi warga. Terlebih, dari sejumlah laporan yang diterima, ada dugaan kuat kepala daerah yang masih berkuasa saat ini  melakukan intervensi pada para anak buahnya. "ada beberapa kegiatan ceremonial di instansi pemerintahan kota Psp ini menghadirkan salah satu kandidat, padahal kapasitas kehadirannya jelas tidak terkait dengan acara tersebut, dan rasanya ini bukan rahasia umum lagi.  Khusus kepada para kepala lingkungan ia mengingatkan agar jangan  melakukan manuver - manuver terhadap warganya. Kalau disadari, tindakan kepala lingkungan ini ibarat seorang sales marketing yang  belum tentu menjadi karyawan tetap." tuturnya.(Anas)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar