22 Mei 2012

Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di P.Sidimpuan


Ketua DPRD P.Sidimpuan H.Aswar Samsi Lubis,SE :
Pilkada P.Sidimpuan Jangan membuat Masyarakat Terkotak Kotak

 Ketua DPRD P.Sidimpuan H.Aswar Samsi Lubis,SE (kanan) saat memberi kata sambutan pada acara Sosialisasi Wawasan Kebangsaan yang bertemakan  di aula kantor Camat Kecamatan Psp Hutaimbaru. Padangsidimpuan.



P.Sidimpuan SS
Pemilihan Kepala Daerah di Kota Padangsidimpuan (Psp) yang akan di gelar pada tanggal 18 Oktober 2012 adalah kegiatan pesta demokrasi masyarakat lokal. Demokrasi sebagai suatu proses yang telah meniscayakan semangat persamaan dan kebersamaan demi tercapainya kebaikan dalam berpolitik. Pilkada dapat juga memberi ruang bagi tokoh-tokoh masyarakat lokal untuk mengaktualkan setiap gagasan ataupun kepentingan politik untuk kebaikan masyarakatnya. Karena tokoh masyarakat mempunyai kedekatan ikatan emosional dengan masyarakat, maka untuk mengakomodir berbagai gagasan-gagasan untuk kepentingan masyarakat, tokoh masyarakat diharapkan mampu menyambut kebijakan desentralisasi tersebut. keberadaan tokoh masyarakat seperti yang ada di Kota Psp, cenderung masih terikat oleh nilai-nilai tradisi dan ikatan kulturalnya. kekuatan tokoh memang masih bertumpu pada ikatan primordial, khususnya ikatan keluarga (famili) dan kesukuan. Demikian di sampaikan oleh Ketua DPRD P.Sidimpuan H.Aswar Samsi Lubis,SE Senin (21/5) pada acara Sosialisasi Wawasan Kebangsaan yang bertemakan “Melalaui Pemilukada, kita tingkatkan nilai nilai kemasyarakatan “ di aula kantor Camat Decamatan Psp Hutaimbaru..
Acara Sosialisasi ini di gelar oleh Komunitas Independen Masyarakat Peduli Pemilu dan Pemilukada (KIMP3) dan Ditjen Pol Kesbang Pl Dalam Negri Psp yang lazim di sebut Kesbang Linmas Psp.
Lebih jauh di katakan H.Aswar Samsi Lubis,SE “ Dalam menghadapi Pemilukada yang akan datang ini, diharapkan masyarakat Psp jangan sampai terkotak kotak. Mari salurkan hak berdemokrasi dengan hati nurani. Perbedaan dalam pilihan adalah hal yang wajar dan itu adalah dinamika dalam berdemokrasi. Siapapun nantinya yang terpilih mari kita terima dengan lapang dada. Kemudian semua masyarakat berhak mengawasi jalannya pemilukada ini dan kalau ada di temukan pelanggaran supaya di sampaikan kepada yang berhak menanganinya, sesuai prosedur dan aturan di proses pemilukada” papar Ketua DPRD Psp.

Pada acara ini yang menjadi nara sumber Kualo P.S.Sos Kasi pengembangan wawasan kebangsaan pada kantor Kesbang Linmas Psp dan Ali Amran Hasibuan Msi anggota Panwaslu kada Psp Divisi tibdaklanjut dan penanganan pelanggaran.  Kualo P.S.Sos dalam materi paparannya yang berjudul “ Keseimbangan Kepentingan Individual dan Masyarakat “ menekankan agar tatanan yang ada di tengah masyarakat jangan sampai rusak hanya di karenakan perbedaan pilihan. Adat Budaya yang ada di masyarakat Batang Angkola harus di jadikan alat pemersatu di tengah tengah perbedaan pilihan dari calom kepala daerah yang ada.
Sementara itu Ali Amran Hasibuan Msi pada intinya mengatakan bahwa Panwaslukada Psp minta partisipasi masyarakat dalam pengawasan pelaksanaan pemilukada Psp.

Ketua panitia acara sosialisasi ini Ahmad Muda Hasibuan SP yang di dampingi Sekretaris Ali Asrun Pulungan mengatakan bahwa acara ini di gelar di tiga Kecamatan yaitu Kec. Psp Hutaimbaru, Kec, Psp Batunadua dan Kec, Psp Tenggara. “ pesertanya terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh agama, organisasi kemasyarakatan, karang taruna / Naposos Nauli Bulung serta  perangkat Kelurahan dan Desa yang ada di wilayah 3 kecamatan tersebut” ujarnya mengakhiri (Anas/Fahri)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar