30 Maret 2017

Marwan Dasopang Tantang Kapolres Tapsel dan Kapoldasu untuk Mengusut Tuntas masalah Banjir di P.Sidimpuan

P.Sidimpuan STT________
Anggota DPR-RI Komisi IX dari Fraksi PKB, Marwan Dasopang menantang aparat penegak hukum, terutama Kapolres Tapanuli Selatan dan Kapolda Sumatera Utara (Sumut) untuk mengusut tuntas masalah penyebab banjir yang yang merenggut 5 nyawa dan menghancurkan ratusan rumah di P.Sidimpuan. Sungai Batang Ayumi yang membelah kota P.Sidimpuan, hulunya ada di Gunung Lubuk Raya Tapanuli Selatan yang berbatasan langsung dengan P.Sidimpuan. Pada Bencana banjir yang terjadi hari minggu yang lalu, di sepanjang aliran sungai terdampar ribuan batang kayu dalam berbagai ukuran dan juga terdapat kayut bekas dipotong dengan gergaji mesin (Shinsaw) serta kayu balok sabun.________ Marwan Dasopang pada saat konfrensi Pers dengan sejumlah wartawan pada salah satu Hotel di P.Sidimpuan,Rabu (29/3) malam, mengatakan bahwa hasil pantauan dan komunikasinya dengan sejumlah masyarakat di lokasi kejadian, umumnya mengatakan kalau hulu Sungai Batang Ayumi berasal dari lembah Gunung Lubuk Raya tepatnya aek sibio-bio dan aek sabaon. Laporan masyarakat menyatakan bahwa di daerah tersebut telah terjadi pembalakan liar dan perubahan pungsi hutan menjadi kebun milik perseorangan._____ Informasi yang dihimpunnya dari masyarakat mengatakan bahwa pemilik kebun di sekitar aek sabaon dan sibio-bio umumnya para pejabat penyelenggara pemerintahan di Kota P.Sidimpuan dan Tapanuli Selatan serta sejumlah pengusaha daerah dan pengusaha dari Kota Medan.____ “ jadi kita mendesak agar Kapolres Tapanuli Selatan dan Kapolda Sumut segera menyelidiki sumber permasalah hingga terjadi banjir besar. Bila Kapolres dan Kapolda tidak mampu menuntaskannya, kami di DPR-RI siap untuk membekap dan membantu aparat penegak hukum untuk menyelesaikannya” tegas Marwan._______ Di ingatkannya agar Polres Tapsel jangan ragu untuk bertindak dalam menegakkan hukum, karena persoalan ini menyangkut citra dan rasa kepercayaan masyarakat terhadap Polri._____ “ Jangan takut untuk bertindak, meski harus berhadapan dengan pejabat maupun pengusaha. Kalau ini masih di biarkan, maka akan timbul korban lagi dan masyarakat akan bertindak dengan caranya tersendiri. Sekalai lagi saya mendesak agar Polres Tapsel segera melakukan tindakan dan kami dari DPR-RI khususnya dari Dapem II Sumut ingin melihat kemauan dan kemampuan jajaran Poldasu menangani masalah ini” ucapnya.______ Marwan Dasopang yang saat Konfrensi Pers di dampingi Wakil Walikota P.Sidimpuan Muhammad Isnandar Nasution, Anggota DPRD P.Sidimpuan Fraksi PKB Zul Akhir Harahap meminta agar penanganan korban banjir korban banjir di lakukan dengan semaksimal mungkin. Anggaran penanggulangan bencana yang mencapai 14 milyar harus di pergunakan dengan baik sehingga tidak menimbulkan persoalan hukum seperti di daerah lain pada masala lalu. Ia juga merasa simpati terhadap tindakan masyarakat yang berinisiatif memberi bantuan kepada korban banjir. (ANAS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar