Jalan di Angkola Selatan Tapsel menanti korban lagi
Tapsel, STT Blog
Puluhan kilo meter (km)
jalan di Kecamatan Angkola Selatan Kab Tapanuli Selatan (Tapsel) hancur yang
mengakibatkan arus lalu lintas terhambat
akibat kerusakan jalan di Kecamatan tersebut. Di wilayah itu, terdapat
lubang-lubang besar yang menganga di berbagai tempat sehingga kendaraan
terpaksa merayap melewatinya sementara sisi jalan tidak ada perawatan, rumput ilalang
dan tanaman liar lainnya tumbuh subur di sepanjang jalan.
Pemantauan STT Blog, Kamis (23/8)
menemukan kerusakan jalan mulai dari batas Kota P.Sidimpuan dengan Kec.Angkola
Selatan mulai dari Desa Hanopan, Situmbaga hingga Somel, sepanjang 30 km. Kerusakan
terparah mulai dari Batu Rosak dan yang terparah ada di Simaronop. Di sini
bukan saja lapisan aspal jalan yang sudah terkelupas, tapi juga lapisan batu
dan tanah di bawah aspalnya juga sudah tergerus sehingga membuat lubang-lubang
besar menganga. Untuk melewati jalan yang rusak ini, kendaraan baik roda dua
maupun roda empat terpaksa memperlambat laju kendaraannya hingga di bawah 40
km/jam. Di beberapa titik terdapat kubangan besar yang memungkinkan di buat
kolam penetasan lele jumbo.
Sejumlah pengendara
mengatakan, sejak tahun lalu, kondisi jalan ini sudah rusak, bahkan sudah
banyak makan korban jiwa seperti bus dan truk yang terbalik. “Kalau saat musim
hujan kondisinya lebih parah lagi, jalan sulit di lalui sehingga tidak jarang
mobil atau truk yang terperosok masuk jurang. Padahal jalan ini di perbaiki
belum ada dua tahun” ujar Muklis, sopir bus yang sering bolak-balik P.Sidimpuan-Palang.
Para pengguna jalan mengeluhkan kerusakan jalan ini karena selain memperlama waktu tempuh juga mempercepat keausan suku cadang kendaraan. M.Lubis warga Somel mengatakan “Kualitas perbaikan jalan yang dikerjakan sangat buruk. Pada kondisi seperti ini belum ada tanda tanda akan di lakukan perbaikan. Padahal jalan ini satu satunya akses terdekat menuju ibu kota pemerintahan Tapsel, apakah perbaikannya akan di lakukan setelah korban bertambah lagi ?” ujarnya. (Anas)