1 September 2022

Bupati Tapsel

 

Bupati Tapsel Katakan Nomor Hp Wartawan yang Paling Banyak Ia Simpan

Tapsel STT

       Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Tapanuli Selatan (Tapsel) Silaturrahmi Bersama puluhan Jurnalis berupa Coffee Break yang mengambil tema “Dalam membangun harmonisasi kedekatan antara pemerintah daerah Kabupaten Tapsel dan ratusan Jurnalis di Tapanuli Selatan” di aula Hotel Tor Sibohi, Kecamatan Sipirok Tapsel, Selasa (30/8/22).


     Ketua DPD KNPI Kabupaten Tapsel, Hajrul Aswat Siregar dalam sambutannya mengatakan, bahwa coffee break tersebut pada tahun yang lewat sebenarnya sudah direncanakan, namun tertunda akibat dari Covid 19 yang melanda, “Alhamdulillah pada tahun ini dapat kita laksanakan,” ucapnya.

   Kegiatan ini bertujuan untuk mengedepankan peran dari jurnalis yang sangat penting dalam pembangunan di Tapanuli Selatan untuk memberikan informasi positif kepada masyarakat

“Kami menganggap peran jurnalis sangat penting dalam pembangunan di Tapanuli Selatan, bagaimana kedepan kita sama sama berjuang dan kerja sama, karena banyak kemajuan yang dicapai pemerintah Tapanuli Selatan yang seharusnya diketahui masyarakat,” ucap Aswat.

     Dalam kesempatan itu, Bupati Tapsel, H. Dolly Pasaribu, SPt, MM, mengatakan, meski selama menjabat sebagai kepala daerah belum sempat mengadakan pertemuan secara formil dengan wartawan, namun ia mengaku hubungannya begitu intens dengan para insan pers. Hubungan yang dimaksud, baik bertemu di berbagai kesempatan atau melalui telepon seluler (WhatsApp).

“Kalau boleh jujur, paling banyak nomor kontak yang tersimpan di Handphone saya adalah nomor ponsel Jurnalis,” ungkap Bupati.

      Menurut Bupati, selaku pelayan rakyat, ia selalu menampung dan merespons berbagai masukan dalam hal pembangunan Kabupaten Tapanuli Selatan. Ia juga membantah jikalau ada anggapan dirinya tidak dekat dengan Jurnalis.

     Namun begitu, perlu untuk dipahami bersama, kata Bupati, dalam merespons berbagai masukan dan aspirasi tersebut. Ia selalu meneruskan ke pihak terkait yang berkompeten atau bahkan terjun langsung, jika ada sebuah persoalan dan aspirasi yang disampaikan wartawan maupun masyarakat, agar dapat sesegera mungkin diselesaikan.

     “Kini, setelah pandemi Covid-19 telah menunjukkan tren menurun, kami tengah fokus ke pembangunan Tapsel khususnya sektor pertanian. Kenapa saya fokus ke sektor pertanian? karena 70 persen masyarakat Tapsel adalah petani, dan saat ini Pemkab Tapsel tengah menggenjot produksi bawang merah. Sebab, tanaman bawang merah tidak mudah tergerus oleh inflasi,” jelas Bupati.

      Di paparkannya juga  dari sektor kesehatan. Saat ini tengah dibangun Rumah Sakit di Batang Angkola dimana Puskesmas Batang angkola kita tingkatkan statusnya menjadi Rumah Sakit Tipe D Untuk Kecamatan Batang Toru, pihaknya mengaku sangat terbantu dengan hadirnya Rumah Sakit Bhayangkara tingkat IV Polda Sumut. Harapannya ke depan, masyarakat Kabupaten Tapsel bisa lebih sehat, karena bisa mengakses fasilitas kesehatan dengan sangat mudah.

    Begitu juga di sektor pendidikan, meski sempat terkendala proses belajar mengajar yang harus secara daring lantaran dilanda pandemi Covid-19, pihaknya tetap berupaya untuk memberikan yang terbaik bagi keberlangsungan pendidikan di Tapsel.(Anas)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar