Golkar Sumut , Belum Dua Minggu Dilantik Sudah Kecewakan Simpatisan dan Kader Partai

P.Sidimpuan STT ________________

Pembatalan sepihak Musda ke IV Partai Golkar Kota P.Sidimpuan yang dilakukan oleh DPD Golkar Sumatera Utara menimbulkan reaksi tidak puas dari pengurus Partai Golkar hingga jajaran Pimpinan Kelurahan dan Desa. Apalagi belum ada keterangan resmi dari Ketua DPD Golkar Kota P.Sidimpuan dan Panitia Musda tentang alasan penundaan serta kapan Musda di laksanakan.________ Pembatalan Musda tersebut di ketahui pada Kamis malam (10/11/2016) sementara acara Musda akan dilaksanakan pada Sabtu tgl 12-13 Nopember 2016, seperti yang terdapat pada Spanduk, Baleho terpasang di berbagai penjuru kota P.Sidimpuan serta undangan yang telah di sebarkan panitia. Keputusan Panitia Musda menentukan tanggal tersebut sesuai arahan DPD Golkar Sumut yang memparalelkan acara Musda Golkar Tapapanuli Selatan di buka pada siang hari sementara Musda Golkar Kota P.Sidimpuan dibuka pada malam hari. ________ Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Utara Ngogesa Sitepu ketika di konfirmasi usai membuka Musda Golkar Kabupaten Tapanuli Selatan di Bittuju Kec. Batang Angkola Sabtu (12/11/2016), tentang pembatalan ini mengatakan bahwa ada permasalahan administrasi. “ bukan di batalkan, hanya di tunda sementara” ujar Ngogesa Sitepu. Saat di tanya tentang adanya calon lain yang belum melengkapi administrasinya, Ngogesa Sitepu mengatakan dengan singkat ada masalah administrasi dan ini persoalan internal Partai Golkar, sambil berlalu._______ Sementara itu berita yang beredar bahwa ada beberapa tokoh kuat termasuk kepala daerah yang sedang berkuasa di wilayah Tapanuli Bagian Selatan yang berusaha mengganjal Irsan Efendi Nasution,SH untuk maju kembali menjadi Ketua DPD Golkar Kota P.Sidimpuan. Hal ini bisa di fahami mengingat pada tahun 2018 Kota P.Sidimpuan akan melaksanakan Pilkada. Sementara hingga satu hari menjelang Musda, hanya Irsan Efendi Nasution,SH yang menyatakan maju untuk menjadi ketua Partai Golkar Kota P.Sidimpuan.________ Keputusan membatalkan Musda Partai Golkar P.Sidimpuan menunjukkan bahwa DPD Partai Golkar Sumut yang di nakhodai Ngogesa Sitepu tidak konsisten. Jajaran pengurus Partai Golkar Sumut di lantik Kamis (27/10/2016) di stabat dan pada Kamis (10/11/2016) telah membuat ribuan simpatisan dan kader Partai Golkar di P.Sidimpuan kecewa. Tindakan tersebut jelas tidak sejalan dengan semangat Musda yakni konsolidasi untuk memenangkan hari rakyat, justru malah sebaliknya membuat perpecahan dan menghilangkan kepercayaan rakyat._____ Pembatalan Musda sepihak ini diduga adalah bentuk bargainning Ngogesa Sitepu dengan kepala Daerah di Wilayah Tapanuli Bagian Selatan, mengingat ketua DPD Golkar Sumut sudah di gadang gadangkan akan maju pada Pilgubsu yang akan datang. Bisa jadi hal ini bentuk pengganjalan bagi Irsan Efendi yang oleh sebahagian pengamat layak jual untuk maju bersama Ir.Aspan Sopian Batubara.MM pada Pilkada Kota Padangsidimpuan tahun 2018 seperti yang pernah diberitakan beberapa media pada waktu yang lalu.(Anas)