10 November 2017

Program KOTAKU Thn 2017 Kelurahan Wek I Akhirnya Dilaksanakan

P.Sidimpuan STT___________
Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) sebagai pengganti PNPM khususnya di Kelurahan Wek I Kecamatan P.Sidimpuan Utara Kota P.Sidimpuan mulai dilaksanakan dengan membangun beberapa titik Gang yang berada di berbagai lingkungan Kelurahan Wek I. Mengingat saat ini sudah di penghujung tahun, kegiatan ini tetap di jalankan juga. Sebelumnya diperkirakan bahwa program ini akan batal, karena dibeberapa Kota lain, hal yang sama sudah selesai. _______ Koordinator BKM RAPRA Kelurahan Wek I Abu Bakrin Nasution didampingi Kepling I Samora M Zein Nasution dan Lurah Wek I Bahari Efendi Nasution SSos kepada sejumlah wartawan, Kamis (9/11) mengatakan, untuk TA 2017 ini, BKM RAPRA Kelurahan Wek I akan membangun dan merehab sejumlah Gang dengan cor rabat yang berlokasi di lingkungan I Samora yakni Gang Bintang dengan volume 120 meter, Gang Nasution volume 31,3 meter, Gang SD Negeri 2 volume 35 meter dan Gang Janji Raja volume 77 meter dengan total volume 263,3 meter, paparnya.__________ Sementara anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan tersebut tambah Abu, yakni sebesar Rp82.383.000,- dengan rincian dari BDI sebesar Rp80.183.000,- dan swadaya sebesar Rp2.200.000,-._______ “Dengan selesainya nanti pembangunan cor rabat di beberapa Gang tersebut, kami yakin lingkungan akan bersih dan asri. Harapan kami warga sekitar gang tersebut dapat menjaga dan memeliharanya agar tahan lama, karena pekerjanya semua warga lingkungan I Samora tentu kualitasnya paling utama kita perhatikan,” ungkapnya.________ Bukan hanya di Lingkungan I Samora tapi juga di Lingkungan Kampung Selamat dan Lingkungan Kampung Salak Kelurahan Wek I lanjut Abu, BKM RAPRA juga membangun beberapa titik gang dengan cor rabat. Dan menyusul nantinya beberapa lingkungan lagi sehingga kesan kumuh disetiap gang di Kelurahanh Wek I akan berubah menjadi gang yang bersih dan indah, paparnya. Mengenai waktu pelaksanaan program ini di ujung tahun, pihak BKM RAPRA tidak mempersoalkannya. Masyarakat di kelurahan hanya menjalankan kebijakan yang sudah di susun pihak atasan lagi. (Anas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar