Laporan
Khairun Rizki dari Panyabungan Madina
STT
Blog
Sungai ranto puran kembali mengamuk
Masih belum hilang dari ingatan dan masih membekas di hati tragedi mengamuk nya sungai ranto puran pada tanggal 26 february 2012 lalu.
Setahun sudah berlalu kini sungai ranto puran kembali mengamuk dengan lebih dahsyat,selain membawa lumpur dan matrial yang banyak,sungai ranto puran juga membawa bongkahan kayu kayu besar dan menghantam enam desa di kecamatan panyabungan kabupaten mandailing natal,sehingga ratusan rumah rumah warga tergenang dan memporak poranda kannya.kamis (15/02) malam sekitar pukul 20.30 wib
Desa yang terkena banjir Yakni desa sopo, batu desa gunung tua, desa saba jambu, desa pagaran tonga, desa gunung manaon dan desa manyabar.diantara 6 desa yang terkena banjir bandang ini yang paling parah adalah desa manyabar,selain menggenangi rumah warga, lahan pertanian,madrasah,dan mesjid untuk tempat masyarakat ber ibadah sehingga sholat jumat di alihkan ke tempat lain. Selain itu sungai ranto puran juga menggenangi dan merusak pemakaman umum warga sekitar, Empat kuburan rusak atau terbongkar akibat gerusan air. Dua mayat yang sudah lama di kebumikan keluar dari dalam tanah dan hanyut terbawa arus sungai, sementara itu menurut pengakuan pihak keluarga mayat yang dua di temukan,mayat tersebut sudah dua tahun di makamkan namun sampai saat ini masih dalam keadaan utuh dengan wajah dan badan masih dalam keadaan utuh. Hal ini sempat membuat heboh warga sekitar.
Sarana umum juga mengalami kerusakan, satu tiang PLN tumbang dan terputus sehingga arus listrik untuk wilayah panyabungan kota dan sekitar nya harus padam sementara..... pihak PLN mengatakan sedang memperbaikinya agar pemadaman ini tidak menambah kesusahan warga korban banjir.(KH.R)
Masih belum hilang dari ingatan dan masih membekas di hati tragedi mengamuk nya sungai ranto puran pada tanggal 26 february 2012 lalu.
Setahun sudah berlalu kini sungai ranto puran kembali mengamuk dengan lebih dahsyat,selain membawa lumpur dan matrial yang banyak,sungai ranto puran juga membawa bongkahan kayu kayu besar dan menghantam enam desa di kecamatan panyabungan kabupaten mandailing natal,sehingga ratusan rumah rumah warga tergenang dan memporak poranda kannya.kamis (15/02) malam sekitar pukul 20.30 wib
Desa yang terkena banjir Yakni desa sopo, batu desa gunung tua, desa saba jambu, desa pagaran tonga, desa gunung manaon dan desa manyabar.diantara 6 desa yang terkena banjir bandang ini yang paling parah adalah desa manyabar,selain menggenangi rumah warga, lahan pertanian,madrasah,dan mesjid untuk tempat masyarakat ber ibadah sehingga sholat jumat di alihkan ke tempat lain. Selain itu sungai ranto puran juga menggenangi dan merusak pemakaman umum warga sekitar, Empat kuburan rusak atau terbongkar akibat gerusan air. Dua mayat yang sudah lama di kebumikan keluar dari dalam tanah dan hanyut terbawa arus sungai, sementara itu menurut pengakuan pihak keluarga mayat yang dua di temukan,mayat tersebut sudah dua tahun di makamkan namun sampai saat ini masih dalam keadaan utuh dengan wajah dan badan masih dalam keadaan utuh. Hal ini sempat membuat heboh warga sekitar.
Sarana umum juga mengalami kerusakan, satu tiang PLN tumbang dan terputus sehingga arus listrik untuk wilayah panyabungan kota dan sekitar nya harus padam sementara..... pihak PLN mengatakan sedang memperbaikinya agar pemadaman ini tidak menambah kesusahan warga korban banjir.(KH.R)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar