Syahrul M Pasaribu “Warga Ononiha di Tapsel Harus Kompak”
Tapsel STT Blog
Ribuan masyarakat yang berasal dari pulau Nias atau Ononiha
yang bermukim di Kabupaten Tapanuli Selatan dan Kota Padangsidimpuan berkumpul
di Lapangan Bola Sipette Hapesong Baru Kec.Batang Toru Kabupaten Tapanuli
Selatan Sabtu (23/2) dalam acara Festival Budaya Ya’ahowu.
Acara yang baru pertama kali di laksanakan di luar
Pulau Nias ini mendapat perhatian dari warga Ononiha dan warga tapsel lainnya.
Sekitar 5000 warga Ononiha berkumpul menyaksikan berbagai atraksi dan lomba
yang meliputi Lompat Batu, Pencak Silat, Tari Maena dan Tari Perang dan Budaya
Nias lainnya.
Acara Festival
Budaya Ya’ahowu tahun 2013 ini kerja sama antara masyrakat Nias dengan Pemkab
Tapsel melalui Bidang Kebudayaan pada Dinas Pendidikan Kab. Tapsel. Kadis
Pendidikan Tapsel yang di wakili Kabid Kebudayaan, H.Syafril Siregar,SH dalam
laporannya mengatakan bahwa kegiatan ini masuk dalam program pengembangan
kebudayaan di Dinas Pendidikan Tapsel yang bukan hanya pengembangan budaya
Tapsel. Dikatakannya “ kemajemukan budaya warga yang ada di Tapsel adalah suatu
asset dalam rangka mempercepat pembangunan di Tapsel, pemerintah Tapsel member
perhatian bagi pengembangan sudaya dari semua suku yang berdomisili di Tapsel”
ujarnya. Selain itu di laporkannya bahwa peserta Festival Ya’ahowu ini di ikuti
1071 orang.
Hadir pada acara ini Bupati Tapsel H.Syahrul M
Pasaribu, Wakil Bupati Ir.A.Rapolo Siregar, Ketua dan Anggota DPRD Tapel, Anggota
DPRD Kota Sibolga dan Tapanuli Tengah, Ketua Dewan Kesenian Tapsel, Tokoh Adat
Tapsel dan Nias di antaranya SS Baginda Tambangan Hrp, Atosokhi Zebua, Zaluhu,
Guntur Harahap, sejumlah Kepala SKPD,Camat dan Korwas serta undangan lainnya.
Anggota DPRD kota Sibolga Jamil Zebtumori selaku
Putra asli Nias yang berdomisili di kota Sibolga mengatakan bahwa kegiatan ini adalah
yang pertama kali di lakukan warga ononiha di luar pulau Nias. “ saya memberi
apresiasi kepada Pemkab Tapsel, Khususnya Dinas Pendidikan yang peduli terhadap
pengembangan budaya Nias di daerah ini. Sebagai putra Nias saya berbangga
kebudayaan kami di kembangkan di luar tanah leluhur kami. Ini bentuk
penghargaan yang tinggi bagi Ononiha” ungkapnya. Kemudian ia berpesan agar suku
Nias yang kerap di panggil Ononiha agar mengambil peran dalam percepatan
pembangunan Kab.Tapsel.
Bupati Tapanuli Selatan H.Syahrul M Pasaribu dalam
pidatonya mengatakan bahwa sejak awal tekad Pemkab Tapsel akan mengangkat
harkat dan martabat ononiha agar sejajar dengan suku lainnya. Hari ini menjadi
bukti kepada semua suku atau etnis yang ada di Tapsel, seperti Puja Kesuma,
Toba, Minang, Karo khususnya suku Tapsel bahwa pemerintah berusaha
mengembangkan kemajemukan budaya di daerah ini. Keragaman budaya di Tapsel
adalah asset besar dalam mendukung pembangunan di Tapel.
Pada bahagian lain pidatonya Syahrul M Pasaribu
menekankan “ kepada saudara saudara warga ononiha agar lebih kompak dan menjaga
kekompakan yang ada saat ini. Selain itu lebih terbuka menerima dan berbaur
dengan suku lainnya demi kemajuan ononiha. Kepada tokoh ononiha agar
melanjutkan kegiatan seni budaya ini pada tahun mendatang” pinta Syahrul
sekaligus membuka acara ini. Festival Seni Budaya Ya’ahowu ini berlangsung
hingga malam.(Anas)
Berita ini dapat di baca pada Koran Harian ORBIT dan SKM SUARA MASA