22 Maret 2018

Korban Banjir Bandang Menagih Janji Pemko Sidimpuan

P.Sidimpuan ____ STT__________ (22 Maret 2018)_________
Setahun yang lalu tepatnya Minggu Tanggal 26 Maret 2017 sore, bencana banjir bandang akibat Sungai Batang Ayumi dan beberapa anak sungai yang meluap yang membawa lumpur dan potongan kayu menyapu ratusan rumah warga. Tercatat 136 rumah mengalami kerusakan berat, 60 rumah diantaranya tersapu kandas hingga tinggal lantai saja._______________ Selain korban materi terdapat 5 korban jiwa, diantaranya 4 korban meninggal dalam satu keluarga. Ke 4 korban tersebut adalah petani warga Simapil-apil kelurahan Lubuk Raya Kecamatan Hutaimbaru Kota P.Sidimpuan yakni Saikun Sarumpaet (48), Syahriana Situmorang (45), Sakinah (10) dan Rafiah (8). Korban satu keluarga ini baru di temukan semuanya ke esok harinya, setelah ratusan warga menyisir Aek Sipogas dan berhasil menemukan mayat Saikun Sarumpaet di lokasi yang berjarak sekitar 2 Km dari pondoknya.______________ Alm. Saikun Sarumpaet memiliki 5 orang anak, tiga diantaranya saat ini menjadi yatim piatu. Awak Media ini yang hadir di lokasi pada prosesi pemakaman melihat langsung keempatnya di kuburkan dalam satu lobang besar yang liangnya di buat secara berjejer. Derai air mata pelayat dan jerit tangis Naima Sarumpaet putri bungsu almarhum dan dan dua anaknya yang masih remaja menghiasi prosesi pemakaman itu. Tak dapat dilukiskan dengan kata, rasa pilu, duka atau kesedihan anak yatim piatu tersebut.________
Bencana besar tersebut masih sangat membekas di hati dan ingatan ratusan keluarga yang kena dampak bencana banjir itu. Sementara berbagai upaya telah di lakukan untuk pemulihannya. Pemerintah Kota Padangsidimpuan yang saat itu di pimpin walikota Andar Amin Harahap dan wakilnya M.Isnandar Nasution beserta jajarannya, telah turun langsung mendatangi warga terutama yang mengungsi di tenda pengungsian. _______ Kala di reviw kembali saat Andar Amin melayat 4 korban meninggal dalam satu keluarga, dihadapan ratusan warga pelayat dan beberapa wartawan, walikota mengatakan bahwa biaya sekolah anak almarhum Saikun Sarumpaet akan di tanggung pemerintah kota Padangsidimpuan hingga tamat. ___________ Tapi setelah satu tahun berlalu, janji walikota tersebut tidak direalisasikan bahkan Andar Amin saat ini tidak lagi walikota. Naima Sarumpaet yang saat ini duduk di kelas 2 SMP 9 Kecamatan Hutaimbaru anak almarhum Saikun Sarumpaet saat di temui (Rabu 21/3/2018) mengatakan bahwa apa yang dijanjikan pemerintah kota Padangsidimpuan belum pernah ia terima. Hal ini juga di benarkan Tulang (Paman) yang mengasuh Naimah Sarumpaet saat ini.________ Kalimat yang perlu di pertanyakan saat ini adalah ucapan walikota bahwa Pemerintah Kota Padangsidimpuan akan menanggung biaya sekolah Naimah Sarumpaet. Manakala Andar Amin dan Isnandar tidak walikota dan wakil lagi, apakah janji itu sudah tidak berlaku lagi. Apakah ini tanggung jawab Andar Amin saja, atau adakah intansi yang berkewajiban melaksanakannya. Selaku wartawan pemberitaan kami ini hanya melaksanakan tugas profesi, salah satunya sebagai sosial kontrol. (Anas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar