Korban Penyerangan diduga Teroris di Markas Polda Sumut. AIPTU MARTUA SIGALINGGING berpesan pada istri “JAGA ANAK-ANAK KITA"

P.Sidimpuan STT______ (26 Juni 2017)

Berita meninggalnya Aiptu Martua Sigalingging (49) korban tewas akibat diserang teroris saat bertugas jaga di Mapoldasu Minggu (25/6) dini hari membuat seluruh keluarga dan juga warga sekitar kediaman korban histeris , terkejut dan nyaris tak percaya. _____Karena saat itu berita yang di dapat baru melalui Media Online dan Running Teks Televisi Nasional sehingga keluarga dan membuat warga Jalan Abdul Gani Siregar,Lingkungan I Kelurahan Silandit Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Kota Padangsidimpuan antara percaya dan tidak. Kejelasan meninggalnya Aiptu Martua Sigalingging di terima keluarga korban dari divisi Humas Poldasu Minggu pagi (25/6) seperti di tuturkan Istri korban Mianna br Manalu (49) kepada Awak Media. _____

Jenazah Alm Aiptu Martua Sigalingging sampai di rumah duka pada Minggu sore sekitar pukul 18.15 Wib dan di serahkan pihak Polri melalui Kapolres Tapsel, AKBP Muhammad Iqbal Harahap, S.IP didampingi para perwira dan jajarannya kepada keluarga, terlihat juga hadir beberapa anggota Kepolisian dari Polres Kota P.Sidimpuan. Jeritan histeris, tangis duka Istri Almarhum dan anak anaknya serta deraian air mata kerabat dan warga yang hadir mewarnai suasana serah terima Jenazah tersebut.______ Jenazah Almarhum masih di semayamkan di rumah duka beberapa hari karena pihak keluarga masih musyawarah untuk menentukan dimana akan di makamkan sesuai tradisi keluarga. Informasi yang di peroleh dari pihak kerabat korban bahwa jenazah di rencanakan dibawa ke kampung orangtuanya di desa Suka Rame, Kecamatan Air Putih,Kabupaten Batu Bara.______ Pada satu kesempatan Istri korban Mianna br Manalu (49) menceritakan bahwa terakhir mereka bertemu pada hari Rabu (22/6)kemarin di Medan. dan itulah terakhir dianya membereskan pakaiannya semua sebelum Mianna pulang ke Padangsidimpuan. ____"Saya disuruh datang ke Medan karena Alm tidak bisa pulang ke Padangsidimpuan mengingat jajaran kepolisian sedang melakukan pengamanan hari

Raya Idul Fitri. Almarhum sudah berencana akan pindah tugas ke Polres Tapsel sesudah lebaran ini, ternyata dia pindah selamanya pas dihari lebaran ini " Ujar istri almarhum dengan linangan air mata._______ Seperti yang dilansir Humas Poldasu bahwa kejadian penyerangan dilakukan dua orang yang diduga pelaku terorisme tersebut sekitar pukul 03.00 Wib. Almarhum masih berkomunikasi dengan Mianna sekitar pukul 23.00 wib (Malam Minggu). Dituturkan Mianna bahwa Almarhum pada pesan terakhirnya mengatakan “ JAGA ANAK ANAK KITA”. Pesan ini tadinya dianggap hanyalah pesan yang biasa tanpa menyiratkan atau menimbulkan sesuatu yang membuat tanda tanya. Ternyata pesan ini adalah pesan terakhir, ucap istri almarhum dengan isak tangis. ______

KRONOLIGIS KEJADIAN Pos penjagaan di Markas Polda Sumatera Utara diserang dua orang yang diduga pelaku terorisme, Minggu (25/6) dini hari. Satu polisi gugur setelah ditikam pelaku, sedangkan satu pelaku penyerangan tewas setelah ditembak polisi, satu pelaku lainnya kritis. Kabid Humas Polda Sumut Kombes Rina Sari Ginting mengungkapkan kronologi penyerangan. Sekitar pukul 03.00 WIB, dua anggota piket Aiptu Martua Sigalingging dan Brigadir E Ginting secara tiba-tiba diserang oleh dua orang pelaku ketika berada di Pos II. ______ "Terjadi perkelahian yang mengakibatkan Aiptu M Sigalingging tertusuk pisau sehingga membuatnya kehilangan banyak darah dan pada akhirnya tewas. Selain itu, pelaku mencoba membakar ruangan pos," ungkap Kombes Rina. Dijelaskannya, tak lama kemudian, Brigadir Ginting kemudian meminta bantuan pertolongan dengan berteriak kepada personel Brimob yang bertugas di pos jaga I pintu masuk Mapolda Sumut.______

Selanjutnya, anggota Brimob dari penjagaan pos I pintu masuk Mapolda memberikan bantuan dan melakukan penembakan peringatan, namun pelaku masih juga mencoba menyerang. Dari pos I, tiga anggota Brimob yakni Brigadir Novendri Sinaga, Bharatu Lomo Simanjuntak, dan Brigadir Karo Sekali langsung bergerak cepat mendatangi Brigadir Ginting. Seketika itu melakukan tembakan terhadap kedua pelaku.______ ''Kedua pelaku dapat dilumpuhkan dengan kondisi satu orang tewas ditembak, dan satu orang dalam keadaan hidup," katanya.______ Aiptu Martua Sigalingging, anggota Polda Sumatera Utara yang tewas ditikam di pos penjagaan, mendapat kenaikan pangkat menjadi inspektur dua anumerta. Hal ini di katakan Kapolda Sumut Irjen Rycko Amelza Dahniel di RS Bhayangkara, Medan, Minggu (25/6). (TIM)